Tinggal di wilayah perkotaan memang memberikan banyak manfaat bagi seseorang. Misalkan letak yang strategis dengan pusat perbelanjaan, pusat kota, tempat kerja, dan sebagainya. Namun penelitian terbaru mengungkap bahwa orang yang tinggal di desa atau di daerah pinggir kota justru lebih bahagia dan optimis.
Hasil ini ditemukan melalui survei yang dilakukan pada orang yang tinggal di desa dan kota. Hasilnya, ditemukan bahwa kadar kepuasan orang yang tingal di desa meningkat sekitar 10,7 persen selama kuartal kedua tahun 2013.
Sebaliknya, tingkat optimis terhadap pekerjaan dan ekonomi pada masyarakat perkotaan justru menurun hingga 3,8 persen. Orang yang tinggal di desa dan pinggiran kota mengaku bahwa mereka merasa lebih optimis dalam hal kesehatan, pendidikan, dan lingkungan.
Salah satu hal yang membuat masyarakat kota khawatir adalah semakin meningkatkan kejahatan. Sementara itu, kualitas kehidupan pada masyarakat desa justru tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan masyarakat kota, seperti dilansir oleh Daily Mail (15/10).
Meski begitu, kehidupan di desa dan pinggiran kota bisa jadi buruk untuk pemuda dan remaja yang membutuhkan pekerjaan. Hal ini disebabkan oleh terbatasnya kesempatan bekerja di desa dan pinggiran kota sehingga ketika mereka bekerja di kota, mereka membutuhkan lebih banyak uang untuk transportasi dan akomodasi hidup.
Posting Komentar